Breaking News

AMPEL Disomasi, Heru Kundhiamiarso Anggota DPRD Pemalang Kritik Keras: "Jangan Bungkam Suara Rakyat!"

Komando Bhayangkara, Pemalang – Aksi protes yang dilakukan oleh Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan (AMPEL)
terkait krisis sampah di Kabupaten Pemalang memicu kontroversi. Pendemo yang membuang sampah di depan Pendopo Kabupaten sebagai bentuk protes atas buruknya pengelolaan limbah justru menerima somasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang.

Langkah somasi ini mendapatkan reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk Heru Kundhiamiarso, Wakil Rakyat dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB). Ia secara terbuka akun Facebooknya Heru Kundhiamiarso mengecam tindakan Pemkab yang dinilai tidak tepat dan kontraproduktif.

"Pendemo itu datang karena kekecewaan mendalam atas kegagalan pemerintah mengelola sampah. Tapi mereka malah disomasi dan dipaksa meminta maaf kepada Bupati dan Pemkab. Apa tidak kebalik? Seharusnya yang meminta maaf adalah pemerintah karena telah gagal menjalankan tugasnya," ujar Heru Kundhiamiarso yang juga berangkat dari LSM sebelumnya.

Darurat Sampah yang Berlarut-larut
Krisis sampah di Pemalang telah menjadi masalah serius yang berlarut-larut tanpa penyelesaian yang jelas. Kondisi ini mencerminkan lemahnya tata kelola lingkungan dan kurangnya perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat.

"Sebagai wakil rakyat, saya juga merasa malu. Saya digaji dari uang rakyat, tetapi tidak mampu berbuat banyak untuk menyelesaikan masalah ini. Karenanya, saya juga meminta maaf kepada rakyat," lanjut Heru dengan nada penuh keprihatinan.

Heru Kundhiamiarso juga menyoroti tindakan Pemkab yang dianggap membungkam suara rakyat. Menurutnya, kebebasan berpendapat adalah hak yang dijamin dalam demokrasi. "Rakyat hanya menyuarakan aspirasinya. Jangan bungkam suara mereka. Kebebasan berpendapat adalah bagian dari demokrasi yang harus dijaga," tegasnya.

Beberapa warga juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap langkah pemerintah. "Kami ingin solusi, bukan ancaman. Kalau pemerintah tidak bisa menyelesaikan masalah ini, siapa lagi yang bisa kami harapkan?" ujar seorang warga yang ikut aksi.

Heru Kundhiamiarso mendesak Pemkab Pemalang untuk segera mengambil langkah nyata dalam menangani krisis sampah. Ia berharap pemerintah membuka dialog dengan masyarakat dan aliansi seperti AMPEL untuk menemukan solusi bersama.

"Krisis ini bukan hanya soal sampah, tetapi juga soal kepercayaan rakyat kepada pemerintah. Jangan habiskan energi untuk mengancam rakyat, fokuslah pada penyelesaian masalah," pungkas Heru.(Joleng/BonMKB).
AMPEL Disomasi, Heru Kundhiamiarso Anggota DPRD Pemalang Kritik Keras: "Jangan Bungkam Suara Rakyat!" AMPEL Disomasi, Heru Kundhiamiarso Anggota DPRD Pemalang Kritik Keras: "Jangan Bungkam Suara Rakyat!" Reviewed by Admin Pemalang on Rating: 5

Tidak ada komentar